Sejarah Rolade Ayam: Dari Hidangan Eropa hingga Menu Populer di Indonesia
Rolade ayam, salah satu hidangan yang populer di Indonesia, sebenarnya memiliki akar yang dalam dalam tradisi kuliner Eropa. Nama “rolade” berasal dari bahasa Prancis “roulade,” yang berarti “gulungan.” Hidangan ini pada dasarnya terdiri dari daging yang digulung dengan isian tertentu, kemudian dimasak hingga matang. Meskipun awalnya dibuat dengan berbagai jenis daging, termasuk daging sapi dan babi, versi ayam telah menjadi favorit di banyak negara termasuk Indonesia.
Asal Mula dan Perkembangan di Eropa
Sejarah rolade dimulai di Eropa pada abad ke-18, ketika hidangan ini pertama kali muncul di Prancis. Kala itu, rolade umumnya dibuat dengan daging sapi atau babi yang diisi dengan berbagai bahan seperti sayuran, rempah-rempah, dan terkadang daging cincang lainnya. Gulungan daging ini kemudian diikat dan dimasak dengan cara dipanggang, direbus, atau dikukus. Hidangan ini cepat menyebar ke berbagai negara Eropa lainnya, termasuk Jerman dan Italia, masing-masing dengan variasi lokal mereka sendiri.
Perjalanan ke Asia dan Adaptasi di Indonesia
Hidangan rolade tiba di Asia melalui pengaruh kolonial dan perdagangan. Di Indonesia, pengaruh kuliner Eropa mulai menguat pada masa penjajahan Belanda. Meskipun tidak ada catatan pasti kapan rolade ayam pertama kali diperkenalkan di Indonesia, kemungkinan besar hidangan ini diadaptasi dari pengaruh Belanda, yang pada masa kolonial sering membawa serta budaya kuliner mereka.
Rolade Ayam di Indonesia
Di Indonesia, rolade ayam mengalami modifikasi agar sesuai dengan selera lokal. Daging ayam yang lebih mudah didapat dan lebih terjangkau dibandingkan daging sapi atau babi menjadi pilihan utama. Bahan isian rolade ayam di Indonesia juga disesuaikan dengan bahan-bahan lokal, seperti wortel, buncis, dan telur rebus. Hidangan ini sering dihidangkan dengan saus berwarna cokelat yang kaya rasa, terbuat dari campuran kecap, bawang putih, dan rempah-rempah.
Rolade ayam kemudian menjadi hidangan yang sering ditemukan dalam acara-acara spesial, seperti pesta ulang tahun, pernikahan, atau perayaan hari raya. Popularitasnya juga meningkat karena kepraktisan dalam penyajian dan rasanya yang disukai oleh banyak orang, baik anak-anak maupun dewasa.
Modernisasi dan Variasi
Seiring berjalannya waktu, rolade ayam terus berinovasi. Beberapa variasi modern mencakup penambahan keju, jamur, atau bahan-bahan lain yang memberikan sentuhan baru pada hidangan klasik ini. Ada juga rolade ayam yang digoreng untuk memberikan tekstur yang lebih renyah.
Restoran dan katering di Indonesia seringkali menawarkan rolade ayam sebagai bagian dari menu mereka, menandakan betapa populernya hidangan ini di kalangan masyarakat. Selain itu, banyak juga resep rolade ayam yang mudah ditemukan di berbagai media, memungkinkan orang untuk membuatnya sendiri di rumah dengan berbagai variasi sesuai selera.
Resep Rolade Ayam
Untuk 5 porsi
Kalori per Porsi : 116 kkal
Bahan-Bahan :
250 g daging ayam giling non fat
1 lbr roti tawar
1 btr putih telur ayam
50 g bawang bombai cincang
Sedikit pala halus
1⁄4 sdt thyme
1⁄2 blok kaldu instan
50 g wortel, potong dadu kecil, di-blanching
Bahan Saus Tomat :
1 sdm minyak tidak jenuh, untuk menumis
2 sdm bawang bombai cincang
1 sdm bawang putih cincang
100 g tomat, blender halus
1 sdm saus tomat
250 ml Air kaldu
1⁄2 blok kaldu instan
1 sdm tepung maizena
Cara membuat Rolade Ayam :
1. Blender jadi satu daging ayam giling, roti tawar, putih telur dan bawang bombai.
2. Setelah halus masukan kaldu instant, pala dan thyme – lalu aduk rata.
3. Ambil selembar aluminium foil, olesi dengan minyak secara merata, letakkan adonan daging, ratakan, kemudian digulung sambil dipadatkan, lilit kedua ujungnya dengan rapat, kemudian kukus hingga matang, angkat, dinginkan, lalu dipotong-potong.
4. Buat Saus Tomat: tumis bawang bombai dan bawang putih, dengan minyak, masukkan tomat, aduk, beri kaldu instan, saus tomat, tuang kaldu, aduk rata, masukkan tepung maizena yang telah dilarutkan dengan sedikit air, aduk rata, masak hingga kental, angkat.
5. Hidangkan rolade ayam dengan disiram saus tomat.
Penutup
Rolade ayam adalah contoh sempurna dari bagaimana hidangan tradisional Eropa dapat bertransformasi dan menemukan tempatnya di hati masyarakat Indonesia. Dari asal usulnya di Eropa hingga adaptasinya di Asia, khususnya Indonesia, rolade ayam menunjukkan fleksibilitas dan daya tarik yang luar biasa. Ini adalah bukti nyata bahwa kuliner adalah jembatan budaya yang menghubungkan berbagai bangsa melalui cita rasa yang lezat dan memuaskan.
Originally posted 2024-05-24 02:56:24.